Sering sekali kita menjumpai anak-anak kita, yang dalam kenyataan saat ini mengabaikan apa yang diperintahkan oleh orang tuan-nya. Apa yang menyebabkan hal ini terjadi? Padahal jika kita merujuk kepada Al-Qur’an, betapa besar pengorbanan orang tua kita (ibu), apa kita sadar bahwa selama 9 bulan 10 hari, kita berada di rahim ibu kita dan menyapihnya selama 2 tahun. Beliau dengan sabar meskipun terkadang merasakan lelah, letih, tidak enak makan, bahkan sakait dsb. Seharusnya jika kita sebagai anak harus berbakti kepada orang tua kita dalam surat al-luqman Allah SWT berfirman:
"Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik)
kepada dua orang ibu bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.
QS. Luqman (31 : 14 )"
Makna Ayat' Allah mewajibkan kepada semua manusia agar patuh dan taat kepada orang tua. Karena seorang ibu itu mengandung dengan segala kepayahan dan kesulitan. Seorang ibupun menyusui sampai berusia dua tahun. Allah mengharuskan pula agar bersyukur kepada-Nya atas semua nikmat yang diberikan dengan cara melakukan semua bentuk taat. Dan hendaknya berterima kasih pula kepada orang tua dengan cara melakukan kebaikan dan taat. Karena semua akan kembali kepada Allah, dan Allah akan membalas semua perbuatan yang dilakukan manusia.
Maka jangan sampai kita menyakiti ibu kita meskipun itu hanya dengan kata-kata AH.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar